menjelaskan lempengan-lempengan bumi
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban yusuptriono1
Lempeng bumi merupakan bagian dari litosfer sebagai lapisan terluar dari permukaan bumi yang memiliki struktur padat dan keras karena terdiri atas berbagai batuan dan tanah. Lempeng-lempeng ini terletak diatas lapisan mantel bumi yang massa zatnya berupa lava sehingga strukturnya lebih cair dan kental. Lempeng bumi terpecah menjadi beberapa pecahan dan selau bergerak ke arah tertentu akibat adanya konveksi fluida (pergerakan molekul-molekul dari massa cairan atau gas) dari dalam lapisan mantel bumi.
Jenis-Jenis Lempeng
Lempang di bumi, dibagi menjadi dua yaitu lempeng samudra dan lempeng benua. Pembagian itu dilihat melalui ciri- ciri dari setiap lempang. Selain itu, bumi sendiri terdiri dari dua bagian, yaitu daratan dan lautan. Sehingga setiap lempeng mewakili setiap karakteristik bumi.
1.)Lempeng samudra atau disebut sebagai kerak samudra atau sima. Lempeng ini terdiri dari silikon dan megnesium. Ketebalan kerak samudra antara 5 hingga 10 km. Lempeng samudra lebih padat, dikarenakan jumlah silikon yang lebih banyak. Kepadatan pada kerak samudra karena perbedaan silikon. Kerak samudra berada di bawah laut.
2.)Lempeng benua atau disebut kerak benua atau sial. Lempeng ini terdiri dari silikon dan aluminium. Ketebalan dari lempeng ini berkisar antara 30 hingga 50 km. Silikon pada kerak benua lebih sedikit, dan lebih banyak memiliki materi berat. Lempeng benua adalah lempeng yang berada di atas permukaan lau, dan menjadi tempat tingga bagi manusia.
Jenis-Jenis Batas LempengBatas lempeng adalah daerah yang memiliki aktivitas geologi. aktivitas geologi antara lain seisme, gunung, gunung api, dan palung laut. Dua lempeng bergerak dan bertemu di sepanjang batas lempeng. ada 3 macam jenis batas lempeng. antara lain transform, divergen, dan konvergen.
1.) Transform adalah bertemunya dua lempeng, yang menyebabkan terjadinya gesekan secara menyampng di sepanjang sesar fault. Pergeseran ini dapat berupa sinistral atau desktral. Pergerakan ini hampir sama denga pergerakan yang terjadi akibat adanya patahan horizontal.contoh jenis batas lempeng ini adalah sesar san andreas di california.
2.) Divergen adalah dua lempeng yang saling bergerak menjauh. Hal ini diakibatkan oleh terjadi perpecahan pada lithosfer. akibat adanya pergerakan ini, lempeng samudra mengalami pemekaran dasar laut. Sedangkan pada lempeng benua, membentuk lembah.
3.) Konvergen adalah dua lempeng yang saling berdekatan. Akibat perbedaan kepadatan salah satu lempeng akan tertancap kebawah, dan masuk ke bawah lempeng lainnya. Pada jenis batas konvergen, dibedakan menjadi 3, yaitu:
-Jika terdapat dua lempeng, maka salah satu akan menghujam bumi, sedangkan salah satu lempeng akan membentuk busur kepulauan, akibat tertekan ke atas.
-Jika terdapat dua lempeng, dan kedua lempeng memiliki kepadatan yang sama, maka kedua lempeng akan bertubrukan dan membentuk pegunungan lipatan.
-Jika lempeng samudra dan lempeng benua saling bertemu, maka lempeng samudra akan menghujam kebawah, sedangkan lempeng benua akan membentuk pegungan uplift akibat permukaan yang tertekan ke atas
Mekanisme PergerakanAkibatnya bagian belakang lithosfer mengalami tarikan dan astenosfer bergerak naik akibat adanya tekanan dari bawah. Terdapat 3 penyebab yang diyakini sebagai penyebab gerakan pada lempeng- lempeng di bumi. ketiga penyebab tersebut adalah gaya gesek, gaya gravitas, dan gaya dari luar bumi.
1.) Gaya gesek adalah salah satu gaya yang menyebabkan terjadinya pergerakan. Gaya gesek dibedakan menjadi dua, yaitu basal drag dan slab suction. Basal drag adalah pergerakan akibat adanya gesekan antara astenosfer dan lithosfer. sedangkan slab suction adalah tarikan pada lempeng saat sebuah lempeng menghujam, dan masuk ke selimut bumi.
2.) Gaya gravitas adalah gaya yang menarik ke adalam bumi. gaya ini akibat adanya lempeng yang memiliki kepadatan lebih berat, sehingga tertarik ke dalam selimut bumi. Proses ini disebut sebagai runtuhan. Terjadinya gaya ini juga akibat adanya pembengkakan lempeng. pembengkakan ini menyebabkan lempeng menjadi semakin berat.
3.) Gaya dari luar adalah gaya yang berasal dari luar bumi. Dalam hal ini adalah gravitasi bulan. Gaya gravitasi bulan akibat adanya rotasi bumi di bawah bulan. Gravitasi bulan menarik permukaan bumi keatas. Hal ini sama dengan proses terjadinya pasang. Akan tetapi pengaruh ini sangat kecil, akibat kekuatan gravitasi bulan yang tidak seberapa.
Semoga Membantu :)